Berbeda dari beberapa tahun silam, mekanisme pendaftaran beasiswa LPDP semakin menantang tahun ini.
Sebagian dari Anda mungkin sudah merencanakan studi di 2018 atau 2019. Segala sesuatunya pastilah harus dipersiapkan, termasuk mengenai sumber biaya untuk mendanai pendidikan tersebut.
Bagi Anda yang memiliki dana cukup tentu itu bukan sebuah kendala, namun bila Anda menggantungkan pembiayaan dari sumber lain, keberadaan beasiswa akan sangat membantu.
Salah satu beasiswa yang menjanjikan untuk Anda raih di 2018 – 2019 adalah Beasiswa LPDP. Beasiswa yang dikelola Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) ini memiliki beragam pilihan beasiswa yang dinamai Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI).
Umumnya memang beasiswa pascasarjana. Selain berupa beasiswa kuliah, ada pula dalam bentuk pendanaan riset. Kedua jenis pembiayaan tersebut dapat Anda manfaatkan untuk rencana studi 2018 – 2019. Beasiswa LPDP dibuka setiap tahun.
Biasanya pendaftaran dilakukan per periodik. Pendaftaran juga dibuka berdasarkan tingginya jumlah peminat. Pendaftaran terakhir Beasiswa LPDP 2018 untuk kuliah dalam negeri adalah 8 Juni 2018, sementara pendaftaran terakhir Beasiswa LPDP 2018 untuk kuliah luar negeri adalah 21 September 2018.
Jadwal tersebut diperuntukkan bagi rencana studi/kuliah yang dimulai tahun akademik 2019.
Sementara, untuk pendaftaran Beasiswa Disertasi ditutup 8 Juni 2018 untuk periode 1 dan 21 September 2018 untuk periode 2.
Berikut adalah Beasiswa LPDP 2018 yang berpeluang Anda ikuti:
BPI Program Magister dan Doktor
BPI Program Magister dan Doktor adalah beasiswa LPDP yang ditujukan bagi setiap warganegara Indonesia yang memiliki kemampuan akademik dan jiwa kepemimpinan. Beasiswa ini dibuka umum selama memenuhi kriteria dan persyaratan yang ditetapkan. Pelamar dapat memanfaatkannya untuk studi jenjang S2 atau S3 di dalam maupun luar negeri.Anda bisa mendaftar beasiswa tersebut pada perguruan tinggi tujuan LPDP. BPI Program Magister dan Doktor merupakan beasiswa penuh yang didanai pemerintah melalui LPDP. Beasiswa ini tidak saja menanggung biaya kuliah, tapi juga biaya hidup, biaya keberangkatan, visa, asuransi kesehatan, tunjangan buku, tesis/disertasi, tunjangan keluarga, tunjangan kedatangan, dll.
BPI Program Magister dan doktor bisa menjadi pilihan Beasiswa LPDP 2018 selain beasiswa pascasarjana menarik lainnya. Pelamar beasiswa LPDP disarankan agar mendaftar basiswa untuk perkuliahan yang dimulai paling cepat enam bulan lagi setelah berakhirnya deadline atau untuk tahun akademik 2019.
Namun begitu Anda sudah bisa mempersiapkan dokumen aplikasi yang diperlukan, membuat akun, atau melengkapi persyaratan lainnya. Karena pendaftaran beasiswa LPDP sudah dibuka, sehingga bisa menyesuaikan dengan jadwal perkuliahan yang akan diambil.
BPI Program Disertasi
Bagi Anda mahasiswa pascasarjana jenjang S3 yang mengalami kendala biaya untuk merampungkan disertasinya, LPDP juga menawarkan beasiswa Disertasi. Beasiswa ini khusus ditujukan bagi Anda yang telah merampungkan mata kuliah dan dinyatakan telah lulus ujian/seminar proposal oleh pemimpin program pascasarjana.Beasiswa Disertasi LPDP dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa yang kuliah di dalam atau luar negeri dengan syarat perguruan tinggi di dalam negeri tersebut terakreditasi BAN PT atau berkategori baik untuk perguruan tinggi di luar negeri.
Besarnya dana yang bisa diperoleh untuk Beasiswa Disertasi LPDP ini sangat ditentukan oleh rencana anggaran biaya (RAB) yang diajukan. Nominal maksimalnya ditentukan oleh LPDP. Misalnya beasiswa disertasi untuk kuliah di dalam negeri bidang keilmuan agama, pendidikan, akuntansi dan keuangan, hukum, ekonomi, sosial, budaya/seni/bahasa dan bidang lain sebanyak-banyaknya 35.000.000 atau Beasiswa Disertasi yang berasal dari bidang keilmuan teknik, sains, pertanian, kedokteran dan kesehatan sebanyak-banyaknya Rp 40.000.000. Sementara, beasiswa disertasi untuk kuliah di luar negeri nominalnya lebih besar lagi, antara Rp 40 juta - Rp 50 juta.
Beasiswa untuk penyelesaian disertasi dibiayai maksimal 24 bulan baik yang studi di dalam negeri maupun luar negeri.
Beasiswa Afirmasi
Ini salah satu Beasiswa LPDP yang terbilang unik. Jika memenuhi kriteria, Anda bisa mendaftarnya untuk beasiswa LPDP 2018. Beasiswa Afirmasi. Program beasiswa LPDP ini hanya menyasar kelompok tertentu. Tidak seperti BPI Program Magister dan Doktor yang telah diuraikan di atas.Beasiswa Afirmasi ditujukan buat mereka yang berasal dari daerah perbatasan, seperti pulau-pulau terluar dan daerah pedalaman atau mereka yang berasal dari daerah tertinggal yang memiliki indeks kemajuan pembangunan ekonomi serta sumber daya manusia di bawah rata-rata.
Kelompok lainnya yang bisa mendaftar Beasiswa Afirmasi adalah alumni penerima Beasiswa Bidik Misi ketika S1, PNS/TNI/Polri, santri, penyandang disabilitasi, peraih olimpiade sains, berprestasi dalam bidang olahraga, seni/budaya, dan keagamaan tingkat nasional dan internasional, dan masyarakat berprestasi dari keluarga miskin atau prasejahtera.
Periode pendaftaran beasiswa Afirmasi 2018 dibuka mulai 7 Mei 2018 hingga 8 Juni 2018. Lihat uraian sebelumnya di www.beasiswapascasarjana.com. Pelamar bisa memanfaatkannya untuk studi jenjang S2 atau S3 di dalam maupun luar negeri. Seperti halnya BPI Program Magister dan Doktor, beasiswa Afirmasi juga termasuk beasiswa penuh yang disediakan LPDP bagi penerimanya.
BPI Dokter Spesialis
Jika Anda lulusan sarjana kedokteran dan berprofesi sebagai dokter, Beasiswa Dokter Spesialis LPDP bisa menjadi pilihan jika ingin melanjutkan ke jenjang spesialis. Beasiswa ini disediakan LPDP untuk mendukung serta memenuhi ketersediaan sumber daya manusia, khususnya di bidang kedokteran spesialis. BPI Dokter Spesialis merupakan beasiswa penuh yang menanggung kebutuhan studi dan biaya hidup penerimanya.Beasiswa ini bisa dipergunakan untuk Anda yang ingin mengambil gelar dokter spesialis, seperti Spesialis Obstetri & Ginekologi, Spesialis Anak, Spesialis Penyakit Dalam, Spesialis Anastesiologi, Spesialis Bedah, Spesialis Radiologi, Patologi Klinik, Rehabilitasi Medik, serta dimungkinkan spesialis lain yang tercantum di daftar LPDP.
Pendaftaran BPI Dokter Spesialis dibuka sepanjang tahun dengan periode pendaftaran maksimal empat kali dalam setahun. Pelamar bisa melanjutkan pendidikan dokter spesialis tersebut pada perguruan tinggi tujuan LPDP.
Indonesia Presidential Scholarship (2018 Tidak Dibuka)
Dari beberapa jenis Beasiswa LPDP yang ditawarkan, program satu ini tampak lebih istimewa. Indonesia Presidential Scholarship. Dari namanya saja sudah ada simbol kepala negara. Presidential Scholarship atau Beasiswa Presiden merupakan beasiswa prestisius yang disediakan LPDP bekerjasama dengan pihak Kepresidenan RI. Penerima beasiswa ini adalah mereka yang berhasil lolos di salah satu dari 50 universitas terbaik yang ditetapkan LPDP. Tentunya untuk bisa terjaring di kampus tersebut pelamar harus bersaing dengan sangat ketat.Secara umum komponen biaya yang disediakan tidak berbeda dari BPI program Magister dan Doktor atau Beasiswa Afirmasi, hanya saja Beasiswa Presiden memiliki pembiayaan tambahan di antaranya biaya pelatihan (short course) serta insentif dana penelitian. Anda yang mengincar Beasiswa LPDP, Indonesia Presidential Scholarship bisa menjadi pilihan menarik.
Daftar Universitas Beasiswa LPDP
Setelah mengetahui pilihan beasiswa yang ditawarkan LPDP, ada baiknya sebelum mendaftar, Anda melihat terlebih dahulu Daftar Universitas LPDP yang menjadi rujukan studi, baik di dalam negeri maupun luar negeri. Perguruan tinggi tujuan LPDP ini tersebar di berbagai negara, mulai dari Asia, Eropa, hingga Amerika. Ada ratusan pilihan universitas disediakan LPDP, baik dalam negeri maupun luar negeri. Tentunya ini akan semakin memudahkan dalam menetapkan pilihan universitas berdasarkan minat dan keinginan studi.Pendanaan Riset
Bantuan Dana Riset Inovatif-Produktif (RISPRO)
Selain beasiswa, LPDP juga menyediakan pendanaan riset yang bisa dimanfaatkan untuk kegiatan riset. Program ini lebih dikenal dengan Bantuan Dana Riset Inovatif-Produktif (RISPRO). Tujuannya adalah untuk mendorong inovasi produk riset dan mengarah pada komersialisasi/implementasi luaran riset.Bantuan Dana RISPRO ini ada dua jenis, yaitu Bantuan Dana RISPRO Komersial dan Bantuan Dana RISPRO Implementatif. Bantuan ini bersifat tahun jamak yang diberikan setiap tahun dengan tiga tahap pencairan. Periset yang mengajukan Bantuan Dana RISPRO Komersial maksimal diberikan Rp 2 miliar untuk setiap judul riset. Sementara, Bantuan Dana RISPRO Implementatif untuk setiap judul riset setinggi-tingginya Rp 500 juta.
Pendaftaran Bantuan Dana RISPRO dilakukan sepanjang tahun dengan dua periode pendaftaran. Batch I adalah 30 Juni – 31 Januari, dan Batch 2 adalah 1 Februari – 29 Juni.
Penghargaan Publikasi Ilmiah Internasional
Jika Anda seorang periset dan/atau kelompok periset yang berhasil mempublikasikan karya ilmiah di jurnal internasional yang terindeks Scopus dan Thomson Reuters, sepertinya bisa mempertimbangkan mengikuti Penghargaan Publikasi Ilmiah Internasional yang disediakan LPDP. Penghargaan publikasi ilmiah ini ditujukan untuk artikel ilmiah yang bertema strategis terkait dengan pengembangan khazanah ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya.Nilai penghargaan publikasi tersebut diberikan berdasarkan peringkat penilaian artikel ilmiah yang diajukan. Nominalnya Rp 50 juta dan Rp 100 juta, sesuai pemeringkatan yang dilakukan.
Peserta yang berminat bisa mengusulkan keikutsertaan dalam Penghargaan Publikasi Ilmiah Internasional yang disampaikan secara online melalui Sistem Informasi Pendaftaran dan Seleksi Penghargaan Publikasi Ilmiah Internasional LPDP (SI Pensel P2II LPDP).
No comments:
Post a Comment